Bupati Hasan Lepas Sepakbola Porprov
PROBOLINGGO- Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) baru resmi di gelar di Madiun, 23-30 Juni mendatang. Tapi beberapa cabang olahraga (Cabor) harus memulai Pra-Porprov dan salah satunya sepak bola, yang berlangsung di Jember. Sebanyak 25 pemain sepakbola yang tergabung dalam Tim Skuad Persikapro, dilepas Bupati Probolinggo, untuk berlaga di Pra Kualifikasi Porprov Jawa Timur, Kamis (14/2).
Bupati Hasan memberi dorongan semangat kepada para pemain agar selalu memberikan kemampuan terbaiknya sehingga prestasi bisa diraih dan membawa harum nama Kabupaten Probolinggo.’’Oleh sebab itu, persiapan mental dan fisik yang baik juga hendaknya diperhatikan agar pencapaian bisa maksimal,’’ujarnya.
Menurutnya, komitmen Pengcab PSSI Kabupaten Probolinggo istiqomah, bangga pada prestasi anak sendiri. Isi komitmen adalah juara tidak juara dilevel manapun, saya tidak berharap meskipun semua eforia tapi sebuah prestas.
“PSSI jadi kebanggaan saya, dan tidak latah pada pemain dari manapun. Saya berkewajiban merenovasi stadion, yang pasti nanti kita ikhtiar,”ujar Bupati Hasan.
Sarana prasaran stadion yang baik akan mendukung jika menjadi tuan rumah. Kabupaten Probolinggo masih belum bisa menjadi tuan rumah. Targetnya stadion setelah di bangun, selain sarana berolahraga untuk prestasi juga bisa digunakan sebagai tempat memberdayakan ekonomi kerakyatan masyarakat Kabupaten Probolinggo.
“Saya bangga dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada anak-anak muda yang giat berlatih untuk prestasi daerah. Anak bagian dari duta olahraga,” lanjutnya.
Dari pengalaman membina dan memberdayakan bidang olahraga sampai berhasil di Kabu paten Probolinggo, akhirnya membuahkjan hasil mendapatkan penghargaan dari SIWO Jawa Timur.
“Itulah yang dikatakan keberhasilan seorang pemimpin yang mampu mengangkat harkat dan martabat masyarakatnya,”tegas Bupati Hasan.
Soal prestasi, ia mengistilahkan prestasi bagian dari target. Yang lebih penting sportifitas dilapangan harus di junjung tinggi. Orang boleh mencibir, permainan sepak bola dilapangan identik dengan permainan judi.
“Saya lebih senang prestasi apa adanya, bukan mengada-ada,”pintanya.
Terakhir, dari semua cabang olahraga khususnya Sepak Bola mampu memberikan sebuah pembelajaran yang positif.”Selamat jalan dan sukse, berangkat selamat pulang selamat membawa prestasi terbaik untuk daerah,”ungkap Bupati Hasan.(hud).