SAMPANG – Pengendara yang sering melintasi Jalan Samsul Arifin mengeluh karena jalan berlubang dan banyak gundukan di sisi jalan.
Mereka merasa tidak nyaman apabila melintasi jalan tersebut, apalagi ketika bertatapan dengan kendaraan dari arah berlawanan, namun sampai sekarang jalan tersebut masih belum diperbaiki juga. Seharusnya jalan yang rusak akibat banjir itu segera diperbaiki.
Jalan rusak semakin parah, apalagi sampai sekarang masih belum ada perbaikan. Hanya tampak tanda-tanda pembatas, namun masih belum membuat pengendara melewatinya secara tertib, karena tidak ada penjaga yang mengawasi alur jalan. Bahkan kendaraan pengangkut berat tidak mau mengalah apabila berhadapan dengan kendaraan kecil.
Salah satu pengendara roda dua, Moh Yusuf (30) mengatakan ketika melintasi jalan tersebut sering menghindari kendaraan yang besar. Selain itu, dirinya juga hampir terpental karena berkali-kali roda kendaraannya menabrak gundukan.
“Ini perlu diperhatikan karena jalan ini merupakan salah satu jalan yang sering dilewati oleh para pengendara. Apalagi ini sebagai jalan protokol karena yang dari Pamekasan maupun dari Bangkalan juga melewati jalan ini. Kalau jalan ini tidak segera diperbaiki, maka ini sangat mengancam keselamatan pengendara,” ujarnya.
Hal ini juga disampaikan oleh Ridwan (37), warga Jalan Diponegoro. Dia mengaku ketika melewati Jalan Samsul Arifin merasa tidak aman, karena jalannya rusak dan banyak gundukan. Kondisi jalan sangat berbahaya terutama ketika malam hari.
Selain itu, jalan tambah berbahaya ketika musim hujan, karena kondisi jalannya menjadi sangat licin. Bahkan aspal yang telah terkelupas menyebabkan jalan tambah licin.
Dia berharap ada penjaga yang mengenyampingkan kelupasan aspal karena kalau hanya diberi pembatas itu masih belum cukup aman bagi pengendara. Apalagi pengendara roda 4 dan mobil berat seringkali main tancap gas, tak memedulikan kendaraan roda dua.
“Saya berharap ada penjaga yang bisa membersihkan aspal yang hancur karena sering dilewati kendaraan, maka jalan bukan semakin bagus melainkan akan bertambah rusak. Selama jalan ini masih belum mendapatkan perbaikan, maka keamanan pengendara masih rawan,” ucapnya. (jun/msa/rah)