SAMPANG – Beredar informasi bahwa Bupati Sampang A Fannan Hasib pada bulan Desember mendatang, akan kembali menggelar mutasi pejabat di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Sampang.
Pada 26 September kemarin, Bupati A Fannan Hasib memutasi 121 Pegawai Negeri Sipil (PNS). Yang terkena mutasi, dari eselon II-B terdapat tiga orang, eselon III-A sebanyak tiga orang, eselon III-B diketahui ada 18 orang, eselon IV-A ada 70 orang, dan eselon IV-B sebanyak 26 orang.
Tiga pejabat yang sudah setahun lebih menyandang status pelaksana tugas di tiga SKPD, akhirnya resmi didefinitifkan. Ketiga pejabat meliputi, Heri Purnomo sebagai Kepala Dinas Pendidikan (disdik), Sri Andoyo Sudono sebagai Kepala Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan (DKPP), dan Aji Waluyo sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BP2KB) Sampang.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sampang, Puthut Budi Santoso saat dikonfirmasi menjawab diplomatis. “Tidak tahu juga kapan akan digelar mutasi lagi, dan kapan pun bisa dilakukan mutasi,” ucapnya ditemui di ruang kerjanya.
Puthut menjelaskan, mutasi jabatan sepenuhnya akan dilakukan dan menjadi wewenang kepala daerah dalam hal ini Bupati Sampang A Fannan Hasiib. “Terserah beliau kapan saja, meski saya yang menjadi ketua tim Baperjakat,” jelasnya.
Terpisah, Kasubag Pemberitaan dan Penyebaran Informasi bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Pemkab Sampang, Syamsul Mutamam mengaku tidak tahu menahu tentang beredarnya kabar mutasi lagi itu.
Akan tetapi, menurutnya, berdasarkan informasi yang beredar pada bulan Desember mendatang, akan kembali dilakukan mutasi pejabat. “Saya tidak tahu tentang mutasi, tapi informasinya memang seperti itu,” katanya.
Sejurus kemudian, dirinya mempersilakan untuk secara langsung menanyakan kepada pihak Badan Kepegawaian Daerah (BKD). Kepala BKD Sampang Slamet Terbang melalui Kabid Mutasi, Edi Subinto justru tidak banyak berkomentar. “Maaf belum tahu,”singkatnya saat menjawab pesan singkat. (RYAN HARIYANTO/MK)