PROBOLINGGO, koranmadura.com – Ujian Nasional (UN) tingkat SMP dan SMA sederajat pada tahun 2016 mendatang bakal dipercepat. Adanya percepatan UN dari Kementrian Pendididikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, membuat sejumlah sekolah mulai mempersiapkan siswa untuk menghadapinya.
“Aktifitas belajar mengajar untuk siswa yang akan mengikuti ujian mulai diperpadat dengan melakukan penambahan waktu jam belajar,” terang, Ahmad Abdurrohim, salah satu guru SMK di wilayah Kabupaten Probolinggo, kepada wartawan, Selasa (27/10).
Menurutnya, upaya penambahan pembelajaran sangat diperlukan bagi siswa yang akan menghadapi UN nantinya. Sebab pelaksanaan UN dikabarkan akan dilangsungkan secara serentak pada Februari tahun depan.
“Adanya kemajuan pelaksanaan UN maka pembelajaran kepada siswa tentunya harus dilakukan secara matang,”tandas Ahmad Abdurrohim.
Senada dikatakan Abdul Bahar (35). Ia mengatakan, pelaksanaan UN yang dipercepat tersebut membuat materi pelajaran siswa yang akan di ikuti dalam UN harus lebih siap. Tidak hanya penambahan jam pelajaran yang dilakukan disetiap lembaga pendidikan, namun tidak jarang lembaga juga mewajibkan siswa untuk mengikuti karantina.
“Biasanya pelaksanan UN kurang dari satu bulan siswa sudah dikarantina disetiap lembaga pendidikan,” tegasya.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo, Tutug Edi Utomo, membenarkan adanya perubahan jadwal pelaksanaan UN tahun 2016 mendatang. Biasanya UN dilaksanakan pada bulan April namun untuk tahun depan akan digelar sekitar Februari.
“Jadi sekolah harus lebih intens dalam memberikan pembelajaran kepada anak didiknya disetiap lembaga yang ada. Kesiapan itu tentunya akan mendukung keberhasilan siswa menempuh UN,”paparnya singkat.
(MAHFUD HIDAYATULLAH)