SAMPANG | koranmadura.com – Arus lalu lintas (lalin) yang macet akibat pengelolaan parkir di depan Pasar Srimangunan yang semrawut membuat Wakil Bupati (Wabup) Sampang Fadhilah Budiono berinisiatif membuat arah lalu lintas diberlakukan satu arah di sepanjang Jalan Wahid Hasyim.
“Rencananya dulu, jalan di situ memang akan diberlakukan arus lalin satu arah, tapi tahu-tahu dibangun proyek median way (jalan tengah) di Jalan Wahid Hasyim, ya akhirnya tidak jadi,” ucap Wabup Fadhilah Budiono, Minggu (27/3).
Menurutnya, jika lalin satu arah direalisasikan akan menjadi pencegah kemacetan yang terjadi di depan Pasar Srimangunan. “Insya Allah kami beserta pihak lainnya tetap akan merealisasikan arah lalin satu arah di Pasar Srimangunan. Karena Kabupaten Sampang saja yang tidak mempunyai lalin satu arah,” janjinya.
Fadhilah mengatakan, rencana diberlakukannya lalin satu arah lantaran pihaknya sering mendapat teguran dari berbagai pihak, seperti rekan kerja dari kalangan pemerintah ketika berkunjung ke Kabupaten Sampang lantaran di jalanan tersebut seringkali terjadi kemacetan. Sehingga pihaknya mengaku malu apabila terus mendapat ejekan. “Saya itu seringkali mendapat ejekan dari rekan kerja ketika berkunjung ke sini, makanya kami upayakan di jalan itu diberlakukan satu arah,” imbuhnya.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Sampang Ali Wafa mengatakan, pengambil kebijakan untuk diberlakukannya lalin satu arah di Jalan Wahid Hasyim bukan hanya instansinya.
Sehingga, meski hal itu merupakan permintaan dari Wakil Bupati, menurutnya, harus melalui koordinasi tim lalin. Menurutnya, tidak diberlakukannya lalin satu arah di wilayah Pasar Srimangunan dimungkinkan karena kondisinya yang kurang memadai.
“Kalau memang ini merupakan permintaan dari Wabup, nanti kami akan sampaikan kepada tim, termasuk pihak Polres maupun Satlantas. Kalau Dishubkominfo itu sendiri hanya mempunyai kewenangan pada sarana dan prasarananya saja,” ungkapnya.
Namun, pihaknya mengaku masih belum mendapat pemberitahuan mengenai rencana Wakil Bupati Sampang untuk memberlakukan lalin satu arah. Sehingga pihaknya untuk melaporkan kepada tim masih menunggu perintah.
“Rencana itu tergantung dari pimpinan, jika memang rencananya seperti kami akan informasikan kepada tim lalin untuk di rapatkan. Namun sekali lagi itu tergantung keseriusan pemimpin, dalam hal ini Bupati atau Wakil Bupati,” terangnya. (MUHLIS/LUM)