SAMPANG, koranmadura.com – ketinggian air yang meredam sebagian daerah Kota Sampang terus melebar, bahkan pada pukul 10.00 WIB, Minggu ( 25 September 2016) banjir terus bergerak hingga ke pusat perkotaan.
Salah satu warga jalan Seruni, Kelurahan Rong Tengah, Sumiati menuturkan, air menggenangi halaman rumahnya sejak pagi-pagi buta. Hingga pukul 10.00 wib, ketinggian air setinggi paha. “Sudah setinggi paha. Tapi banjir setinggi sudah jadi langganan,” paparnya.
Sementara kepala Badan Penanggulangan bencana daerah (BPBD) Sampang Wisnu Hartono menuturkan, banjir yang melanda kota Sampang kali ini merendam lima Desa yaitu meliputi Desa kemuning, Tanggumong, Pasean, Panggung, Gunung Maddah.
Selain itu ada tiga kelurahan lain yang terdampak yakni kelurahan Dalpenang dan Rongtengah dan sebagian kelurahan Gunung Sekar. “Ada lima desa dan 3 kelurahan yang terdampak, dan itu sudah diprediksikan sebelumnya,” jelasnya.
“Ketinggian air berada pada puncaknya sekitar pukul 09.00 wib, namun dua jam setelah itu masih dimungkinkan tetap meninggi,” imbuhnya. (MUHLIS/BETH)
