SUMENEP, koranmadura.com – Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Sumenep, Sih Purwadianto mengungkapkan, salah satu faktor tersendatnya aliran air di Jalan Sultan Agung, Desa Kalianget Timur, Kecamatan Kalianget, karena salah satu pipa saluran air tersumbat.
“Biasanya kan ada perbaikan saluran air, ada yang tersumbat dari alar pepohonan. Sehingga saluran air menjadi macet,” katanya saat dikonfirmasi koranmadura.com, Sabtu (17 September 2016).
Hampir satu bulan lamanya aliran air di Jalan Sultan Agung, Desa Kalianget, Kecamatan Kalianget, macet. (Baca : Tiga Minggu PDAM di Kalianget Macet
Menurutnya, setelah pihaknya mendapat laporan dari masyarakat, petugas PDAM Sumenep langsung menindaklanjuti dengan cara menyisir saluran air, guna memastikan sumber masalah tersebut.
Penyisiran itu membutuhkan waktu yang cukup lama, karena saluran air milik PDAM berada di bawah tanah. Sehingga, untuk memulihkan juga membutuhkan waktu.
Menurutnya, saluran air yang mengalami kendali tidak hanya di Desa Kalianget Timur, melainkan juga terjadi di Desa Gersik Putih. “Alhamdulillah sekarang sudah normal kembali, kemarin sudah dicek. Bisa dikroscek di sana,” tegasnya.
Oleh sebab itu, pihaknya mengimbau agar masyarakat ke depan terus proaktif menjalin komunikasi, sehingga apabila pelanggan PDAM mengalami permasalahan, bisa segera teratasi. “Jangan sungkan, jika ada kendala segera informasikan pada kami. Pasti kami tindaklanjuti,” janjianya. (Junaidi/MK).
