SUMENEP, koranmadura.com – Harga cabai merah besar di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, alami kenaikan hingga Rp 11 ribu per kilogram, dari sebelumnya Rp 27 ribu saat ini menjadi Rp 31 ribu per kilogram.
Kepala Bidang Perdagangan, Dinas Perindustrian Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sumenep, Heni Yulianto, mengatakan, anomali cuaca menjadi salah satu penyebab meroketnya harga cabai besar.
Saat ini lebih tinggi konsumen dibandingkan produksi yang dihasilkan petani. “Kalau harga cabai kecil masih stabil, yakni Rp15 ribu per kilogram,” katanya, Senin (3 Oktober 2016).
Sementara harga komoditas lain masih stabil. Seperti harga beras jenis IR64 premium Rp 9400 per kg, IR desa Rp 8.200 per kg, gula pasir dalam negeri Rp 14 ribu, minyak curah Rp 12.000 ribu. Daging sapi murni Rp 120 ribu, daging ayam Rp 30 ribu, ayam kampung Rp 70 ribu, telur ayam petelur Rp 19 ribu, telur ayam kampung Rp 43 ribu.
Sementara harga bawang merah Rp 30 ribu, bawang putih Rp 30 ribu, mentega curah Rp 21 ribu, kol/kubis Rp4 ribu, kentang Rp 14 ribu, buncis Rp 5 ribu, dan kelapa Rp 6 ribu. “Ada dua jenis komoditas yang menurun, yakni tomat semula Rp 5.000 menjadi Rp 4.000 per kg, dan wortel Rp5 ribu menjadi Rp 4 ribu per kg,” tegasnya.
Sebagai tolak ukur, Disperindag melakukan pemantauan di dua pasar tradisional, yakni Pasar Anom sebagai pasar induk, dan Pasar Bangkal sebagai penyeimbang. (JUNAIDI/MK)
