SUMENEP, koranmadura.com – Pertandingan antara Perssu Kaisar Madura dengan PSIM Yogyakarta yang merupakan pertandingan lanjutan babak 16 besar ISC B pada har ini, Sabtu (29 Oktober 2016), gagal digelar. Padahal sebelum waktu kick off pukul 14.00 WIB, Laskar Kuda Terbang, julukan Perssu, selaku tim tamu sebetulnya sudah merapat ke Stadion Sasana Krida, rencana tempat pertadingan akan dilangsungkan. Hanya saja, Laskar Mataram, julukan PSIM, tidak di lokasi.
Baca: Pertandingan Perssu Vs PSIM Dipastikan Batal Digelar
Ketika dikonfirmasi, Ketua Panpel pertandingan antara Perssu dengan PSIM, Bristam, tak memungkiri jika hari ini tidak menggelar laga. Alasannya, izin keramaian dari pihak kepolisian setempat tidak turun.
Dia menjelaskan, pihak kepolisian setempat tidak mengeluarkan izin karena sebelumnya terjadi bentrok sesama supporter PSIM saat berhadapan dengan PSCS Cilacap beberapa waktu lalu. Untuk diketahui, selain Brajamusti, suporter fanatik PSIM juga ada The Maindent.
Untuk proses selanjutnya, Panpel pasrah penuh kepada pihak operator, apakah dengan tidak digelarnya pertandingan tadi secara otomatis Perssu akan dinyatakan menang dengan status walk over (WO) atau tidak.
“Kami serahkan sepenuhnya kepada operator liga,” katanya.
Jika operator liga memutuskan Perssu menang, maka tim kebanggaan masyarakat Sumenep ini berhak atas tambahan tiga poin. Sehingga poin Laskar Kuda Terbang menjadi sembilan.
Sejauh ini, anak-anak asuh coach Salahuddin ini telah mendulang enam poin dari tiga pertandingan; dua kali menang dan sekali kalah. Di klasemen sementara grup A, Perssu duduk di peringkat ketiga, di bawah PSIM dan PSCS yang secara berurutan duduk di posisi satu dan dua. (FATHOL ALIF/RAH)
