SAMPANG, koranmadura.com – Pencarian jasad pemuda yang mengakhiri hidupnya di Dermaga Pelabuhan Taddan hingga pukul 19.00 WIB, masih belum ditemukan.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang pemuda mengakhiri hidupnya dengan menceburkan diri ke laut di dermaga pelabuhan Desa Taddan, Kecamatan Camplong, Minggu siang, 20 November 2016.
Baca: Seorang Pemuda di Sampang Nekat Bunuh Diri dengan Terjun ke Laut
Hingga Sekira pukul 17.30 WIB, jasad pemuda itu terus dicari menggunakan 3 perahu 3 perahu nelayan setempat.
“Kalau sampannya cuma tiga ya kurang, bantuan pencarian dari BPBD ini tidak ada,” kata Samsul, warga setempat saat di lokasi sebelum menjelang maghrib.
Sementara itu salah satu petugas Babinsa, Kopda M kurniawan H, saat di lokasi, mengatakan, pencarian sudah dilakukan bersama tim yang terdiri anggota Polsek Camplong, Bintara Pembina Desa (Babinsa) dan Tim Search and Rescue (SAR). Namun jasad korban masih belum ditemukan. “Pencarian sudah dilakukan oleh tim dari tadi siang. Tapi belum ada hasil,” kata Kopda M kurniawan H.
Katanya, pencarian dilakukan di sekitar TKP menyisiri arah barat laut dengan menggunakan satu perahu. “Korban kita cari menyisir arah barat laut karena kondisi arusnya dari timur ke barat. Sebelumnya, korban sempat ditawari makan, tapi tidak mau ketika melompat ditemukan orang mincing,” imbuhnya.
Menurut kabar yang dihimpun koranmadura.com, hingga pukul 19.00 WIB, jasad korban masih belum ditemukan. “Masih belum ada kabar penemuan jasad korban, sampai sekarang masih dilakukan pencarian,” katanya.
Terpisah, Kepala BPBD Sampang Wisnu Hartono ketika dikonfirmasi mengaku pencarian jasad korban bunuh diri di Taddan bukan ranahnya, melainkan ranah Polairut. “Itu ditangani Polairut,” ucapnya singkat melalui pesan singkat di Whatsapp. (MUHLIS/BETH)