Ada peristiwa apa saja di Madura pada penghujung tahun 2016 ini? Kami memilihkan enam berita penting untuk Anda. Selamat tahun baru 2017 dan menikmati sajian kami.
Waduh, Lagi Asyik Mesum Diamankan Polisi. Aparat Polsek Tamberu, Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan, mengamankan pasangan muda-mudi yang lagi asyik mesum di semak-semak jalan umum Desa Batu Bintang, sekitar pukul 23:15 Wib, Jumat, 30 Desember 2016. Mereka sedang … klik berita selengkapnya di sini.
Habiskan Rp 49 Juta, Rekrutmen Tim Ahli DPRD Gagal. Tahun 2016, DPRD Sumenep berencana melakukan rekrutmen tim ahli yang akan membantu anggota dewan. Anggaran yang telah disiapkan mencapai sekitar Rp. 700 juta. Hanya saja rencana tersebut sampai tahun ini purna tak terealisasi. Ini alasannya.
Curi Perhiasan 53 Gram, Pria Asal Jawa Tengah Diamankan. Yanto (45) asal Batang, Jawa Tengah terpaksa harus berurusan dengan pihak Kepolisian Resort Sumenep, Jawa Timur. Ia diketahui melakukan tindak pidana pencurian berupa gelang emas dan liontin sekitar 53 gram milik Juhanna (55), warga Dusun Gelugur Barat, Desa Kaloang, Kecamatan Gayam, Jum’at, 30 Desember 2016. Ini kronologinya.
Tempat Jasa Cuci Pakaian Ludes Terbakar. Rumah usaha cuci pakaian (loundry) di jalan Bahagia, Kelurahan Rongtengah, Kecamatan/ Kabupaten Sampang, milik Sugiono, ludes dilahap api Sabtu, 31 Desember 2016. Diduga karena akibat korsleting listrik. Berita lengkapnya baca di sini.
Nakal! Pendamping Desa Bikinkan Laporan Realisasi DD. Berdasarkan hasil evaluasi Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMP-KB) Kabupaten Sumenep tahun ini, masih ada sebagian desa yang laporan realisasi DD-ADD-nya yang langsung dibuatkan oleh pendamping desa. Apa langkap selanjutnya? Di sini jawabannya.
Waduh! Raskin 806 Ton di Madura tidak Terserap. Sebanyak 806 ton jatah bantuan beras untuk warga miskin (raskin) 2016 di Pulau Madura, Jawa Timur, tidak terserap. Ini nama kabupaten yang tidak menebus raskin itu.
