SUMENEP, koranmadura.com- Pelantikan Pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Semenep hari ini dilakukan tidak seperti biasanya. Kali ini, pelantikan dilaksanakan di Pantai Lombang, salah satu destinasi wisata di kabupaten paling timur Pulau Madura.
Bupati Sumenep, A. Busyro Karim, menjelaskan alasan pelantikan dilaksanakan di Pantai Lombang, yaitu untuk memaksimalkan potensi daerah yang ada, termasuk potensi wisata. “Karena bagaimanapun, ke depan daerah ini harus mampu bersaing dengan daerah-daerah lain di Indonesia. Apalagi Sumenep menghadapi visit 2018,” ujar mantan Ketua DPRD Sumenep dua periode itu, Senin, 16 Januari 2017.
Menurut Bupati, Pantai Lombang tidak boleh hanya sekadar menjadi salah satu potensi daerah, tapi harus dieksplorasi dan bisa mensejahterakan masyarakat sekitar. “Oleh karena itu, dari Pantai Lombang yang bersejarah dan menjadi kebanggan masyarakat Sumenep ini, mari kita bulatkan tekad untuk menyukseskan visit 2018 nanti,” pungkasnya.
Untuk diketahui, pejabat administrator dan pengawas yang dilantik hari ini berjumlah 980 orang, dengan perincian 126 administrator dan 854 pengawas.
Terkait itu, Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Sumenep, Sofiyanto, mengklaim bahwa ke depan setiap acara seremonial tak akan dilakukan di Kota. Tapi di tempat-tempat wisata. “Kalau hari ini ditempatkan di Pantai Lombang, untuk acara-acara seremonial ke depan mungkin akan ditempatkan di Pulau Gili Iyang, Gili Labak dan beberapa objek wisata lainnya,” katanya. (FATHOL ALIF/BETH)
