BURNLEY – Pelatih Chelsea Antonio Conte tidak ingin ingin terlibat dalam perang kata-kata dengan Jose Mourinho. Menurutnya, ia sudah terlalu berpengalaman untuk menanggapi ajakan perang mantan pendahulunya di Chelsea itu.
Mourinho menuduh Chelsea terlalu bermain bertahan sejak ditangani Conte pada awal musim ini . Dengan skema bertahan, Chelsea memetik kemenangan demi kemenangan dan unggul 10 poin dari pesaing terdekatnya di puncak klasemen sementara. Menurut Mourinho, kemenangan Chelsea itu diraih hanya lewat serangan balik kilat dan dari tendangan-tendangan bebas.
“Saya tidak ingin mengomentari pelatih lain. Saya tidak suka bercanda dengan cara seperti ini. Ia sedang bermain (perang kata-kata), tapi saya sudah terlalu berpengalaman untuk memahami ini,” kata pelatih asal Italia tersebut setelah Chelsea ditahan imbang 1-1 oleh Burneley pada laga Liga Inggris Minggu (12/2) malam WIB.
Ia melanjutkan, “Bila ada orang yang berpikir bahwa liga ini sudah berakhir, saya mau beritahu kepadanya, belum. Masih ada enam tim yang menurut saya bisa menjuarai liga. Apa pun bisa terjadi. Kami harus terus bekerja dengan cara seperti ini, terus mencari cara untuk memenangi pertandingan. Dan, mencoba memetik kemenangan dengan cara yang sama hari ini, itulah yang kami lakukan.”
“Saya kecewa karena mental kami seharusnya adalah selalu mencoba memetik kemenangan. Kami mencobanya hari ini, tapi kadang kami paham bahwa selalu ada laga-laga sulit. Pertandingan ini sangat sulit. Saya kecewa karena hanya bawa pulang satu angka. Padahal, kami selalu bertekad untuk memetik tiga poin,” pungkasnya. (espn/aji)