SUMENEP, koranmadura.com – Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 yang hanya tinggal menghitung hari, semua pihak diajak untuk bersama-sama memastikan Pemilu berlangsung sesuai harapan. Tak terkecuali para awak media yang ada di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Sebagai bagian dari pilar demokrasi, pers diajak untuk bersama-sama mengawasi jalannya pesta demokrasi dalam rangka menciptakan Pemilu yang jujur, aman, dan kondusif.
Hal itu sebagaimana disampaikan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumenep, Anwar Noris. “Saya berharap teman-teman ikut berpartisipasi dalam rangka mewujudkan Pemilu yang jujur, bersih dan damai,” ungkapnya.
Di samping itu, pria yang akrab disapa Noris ini mengajak awak media untuk menyampaikan kepada masyarakat terkait kinerja mereka selama ini. Menurut dia, Bawaslu sudah banyak bekerja sesuai tugas dan fungsinya.
Hal yang tak terlalu berbeda juga disampaikan oleh Kordinator Wilayah Pendidikan Khusus Dai Ahlussunnah Waljamaah (Korwil Densus) 1926, Nur Faizin. Dia mengajak semua pihak, termasuk para jurnalis di Sumenep untuk menciptakan suasana kondusif.
“Jelang hari H Pemilu 2019, saya berharap media dapat menyampaikan pesan damai kepada masyarakat dengan menyajikan berita informatif, bukan provokatif. Apalagi sampai mengarah kepada berita bohong atau hoaks,” ujarnya, usai bermain futsal dengan sejumlah jurnalis di Sumenep, Sabtu, 13 April 2019.
Menurut pria yang akrab disapa Jen ini, media maenstrim harus mampu menangkal menjamurnya konten-konten berita bohong di media sosial. “Karena menjelang Pemilu biasanya hampir semua hal dibawa ke ranah politis,” tambahnya.
Untuk diketahui, sesuai tahapan hari ini merupakan hari terakhir masa kampanye. Mulai besok sudah memasuki hari tenang. Sementara hari H Pemilu 2019 akan berlangsung pada 17 April nanti. (FATHOL ALIF/ROS/DIK)