SUMENEP,koranmadura.com – Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, MH Said Abdullah, memberikan bantuan kepada Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Sumenep, Madura, Jawa Timur, Sabtu, 1 Agustus 2020.
Penyerahan bantuan dilakukan di ruangan Media Center Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Sumenep. Dalam kesempatan tersebut, MH Said Abdullah hadir bersama istri tercinta, Khalida Ayu Winarti.
Dalam sambutannya, politisi PDI Perjuangan itu menekankan pentingnya menjalankan protokol kesehatan (prokes). Terutama selama masa pandemi Covid-19. Salah satunya disiplin mengenakan masker.
“Kesadaran memakai masker harus terus kita tanamkan kepada masyarakat. Itu bukan untuk kepentingan pemerintah, tapi untuk kepentingan masyarakat sendiri. Supaya bisa beraktifitas ekonomi seperti biasa,” paparnya.
Menurutnya, penanganan pandemi Covid-19 tidak bisa sepenuhnya diserahjan kepada pemerintah. Masyarakat juga perlu ikut berpartisipasi. Minimal dengan menjalankan prokes secara disiplin.
“Karena jika pandemi ini tidak selesai-selesai, yang rugi juga masyarakat. Sebaliknya, jika kondisi seperti sekarang segera berakhir, dan aktifitas ekonomi kembali lancar, yang untung, kan, masyarakat juga. Pemerintah hanya melayani,” papar dia.
Adapun bantuan yang diserahkan Ketua Banggar DPR RI kali ini berupa 30 ribu masker dan 4 ribu handsanitizer. “Kemudian dana 540 juta untuk penanganan. Untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat agar memakai masker,” imbuhnya.
Sementara itu Bupati Sumenep, KH.A. Busyro Karim mengapresiasi sumbangsih Ketua Banggar DPR RI, MH Said Abdullah. Terutama dalam meringangkan beban Gugus Tugas Penanganan Covid-19. Menurut suami Nurfitriana Busyro itu MH Said Abdullah bukan hanya kali ini saja membantu Pemkab.
“Pak Said bukan kali ini saja membantu Pemkab. Tapi saat masih berada di komisi dulu juga sudah banyak membantu Kabupaten Sumenep dari berbagai sisi,” Bupati.
Oleh karena itu, atas nama Pemkab dan Gugus Tugas pihaknya berterimakasih atas sumbangsihnya selama ini.
“Kami berterimakasih kepada bapak MH Said Abdullah. Karena beliau tak hanya hadir secara fisik, tapi juga hadir dengan kegiatan-kegiatan pembangunan di Sumenep,” ucap mantan Ketua DPRD dua periode tersebut. (FATHOL ALIF/SOE/VEM)
