SUMENEP, koranmadura.com – Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, A. Busyro Karim terkonfirmasi atau positif Covid-19. Saat ini ia sedang menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Surabaya.
Informasi mengenai Bupati Sumenep positif Covid-19 itu mulai santer pada Rabu, 16 Desember 2020, pagi. Namun hingga sore hari beberapa pihak terkait enggan mengonfirmasi kebenaran informasi tersebut.
Kabar tersebut baru terkonfirmasi pada Rabu malam, sekitar pukul 22.30 WIB., melalui rilis Humas Satgas Covid-19 Kabupaten Sumenep.
“Menyampaikan informasi dari Direktur RSUD MA (Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Moh. Anwar) Sumenep bahwa Yth. Bapak Bupati dan Ibu Bupati berdasarkan hasil Swab hari Minggu tanggal 13 Desember 2020 dinyatakan positif Covid-19,” bunyi rilis dimaksud.
Di dalam rilis juga dijelaskan bahwa gejala awal yang dialami oleh orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep bersama istrinya, Nurfitriana, ialah batuk, pilek dan demam.
Menimbang kehati-hatian dan penuhnya ruangan RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, sejak Senin, 14 Desember 2020, lalu Bupati bersama Nurfitriana dirujuk ke Rumah Sakit Husada Utama Surabaya untuk menjalani isolasi (perawatan).
“Kondisi klinis saat ini sudah mulai membaik dengan saturasi oksigen normal. Mohon doanya agar beliau bisa segera pulih dan bisa beraktivitas kembali,” tambah Humas Satgas Covid-19 Sumenep dalam rilisnya.
Masyarakat kembali diingatkan untuk selalu menjaga kesehatan dengan melakukan 3M, yaitu mencuci tangan; menggunakan masker; dan menjaga jarak. FATHOL ALIF/ROS/VEM