SAMPANG, koranmadura.com – Terjadi pemadaman hingga melebihi 1×24 jam, Aliran listrik di wilayah Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, dikeluhkan warga.
Samsul Arifin, warga Dusun Semah, Desa Karang Anyar, Kecamatan Tambelangan, mengaku sangat dirugikan terhadap pemadaman yang terjadi saat ini sebab melebihi 1×24 jam.
“Pemadaman listrik di desa kami bukan hanya sekali terjadi, setiap minggu pasti terjadi pemadaman, cuma yang paling lama sekarang ini,” keluhnya kepada koranmadura.com, Rabu, 25 Agustus 2021.
Tidak hanya soal pemadaman, Samsul juga mengeluhkan terjadinya penurunan tegangan daya listrik yang kerap kali terjadi. Menurutnya, kondisi tersebut berpotensi akan menimbulkan kerusakan pada alat-alat elektronik.
“Es krim sering mencair di freezer alat tidak stabil. Ini kan bisa rusak. Penjualan es krim bisa rugi,” katanya.
Sementara Manajer PT PLN (Persero) Rayon Sampang Abd Ghafur mengaku, pemadaman yang begitu lama yang terjadi di daerah Desa Karang Anyar disebabkan karena adanya layangan. Sehingga kemudian terjadi kerusakan pada trafo.
“Pemadaman yang terjadi karena aktivitas layangan. Mohon maaf, kami butuh recovery time berkaitan dengan kendala medan dan peralatan berat yang kita lakukan penggantian. Petugas di lokasi dalam proses pekerjaan, InsyaAllah hari ini bisa selesai. Mohon bisa disampaikan ke warga setempat atas ketidaknyamanan yang disebabkan lampu padam,” terangnya.
Namun berkaitan dengan penurunan tegangan listrik, Ghofur mengaku sejauh ini masih belum menerima laporan atau keluhan dari warga setempat.
“Mohon diklarifikasi ulang ke warga pak. Belum ada masuk laporan turun tegangan ke kami,” pungkasnya. MUHLIS/VEM