SAMPANG, koranmadura.com – Diduga selang rem hidrolik lepas, sebuah truk trailer hantam sepeda motor PCX asal warga Sampang hingga tewas di Jalan Raya Pleyang, Desa Pangongsean, Sampang, Madura, Jawa Timur.
Kasatlantas Polres Sampang, AKP A. Nasution melalui Kanit Laka Iptu Puji Eko Waluyo menceritakan, peristiwa laka yang merenggut nyawa pengendara sepeda motor PCX Nomor Polisi (Nopol) M 5493 PW yang dikendarai oleh Ersad (40), asal warga Desa Gunung Maddah, Kecamatan Sampang, bermula ketika truk trailer Nopol B 9750 EE yang dikendarai Rangga S (26), asal jalan Tambak Mayor, Surabaya, sedang melintas di jalan Pleyang sekitar pukul 06.30 wib. Kala itu, truk trailer tersebut melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan sedang. Sedangkan sebaliknya, Ersad melaju dari arah timur menuju ke barat.
“Namun karena kondisi jalanan padat, truk kemudian memperlambat lajunya. Tapi nahas, selang rem hidroliknya lepas sehingga truk hilang kendali dan mendadak beralih jalur ke kanan jalan. Karena tidak ada ruang, truk trailer yang melaju dari arah barat ke timur itu kemudian tabrak pemotor PCX yang melaju berlawanan arah (arah timur ke barat) dari bagian depan,” katanya, Senin, 3 Januari 2022.
Akibat kecelakaan lalu lintas itu, Iptu Puji sapaan akrabnya menyatakan, pemotor asal warga Desa Gunung Maddah tersebut mengalami luka yang serius dan kendaraannya juga mengalami kerusakan yang cukup parah. Pemotor sempat dibawa ke RSUD Muhammad Zyn untuk mendapatkan perawatan, namun kemudian nyawanya pun tidak tertolong dan menghembuskan napas terakhirnya yaitu meninggal dunia di RSUD setempat. Sedangkan kondisi supir truk trailer dalam keadaan sehat walafiat.
“Barang bukti kami amankan di halaman Satlantas, dan kami datangi TKP serta melakukan pemeriksaan saksi-saksi untuk dilakukan sidik lebih lanjut,” pungkasnya. Muhlis/ROS/VEM
