SUMENEP, koranmadura.com – Sebanyak 85 calon haji asal Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, yang mendapat panggilan tahun ini tidak melunasi biaya perjalanan ibadah haji (BPIH). Sehingga mereka dipastikan tidak berangkat ke Tanah Suci.
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sumenep, Halimi Matin, mengungkapkan bahwa jemaah reguler yang telah melakukan pelunasan di tahap pertama, yaitu pada periode 14 Februari – 14 Maret 2025, sebanyak 767 orang dan 852 yang masuk dalam daftar keberangkatan tahun ini.
“Yang belum melunasi ada 85 orang. Mereka dipastikan tidak berangkat tahun ini,” ujarnya, Rabu, 17 April 2025.
Halimi menegaskan, alasan mereka tidak melakukan pelunasan BPIH tahun ini cukup beragam, bukan bukan semata karena persoalan biaya.
Menurut dia, di antara mereka ada yang tidak melakukan pelunasan karena alasan kesehatan, serta ada juga yang masih menunggu pendampingan keluarga untuk bisa berangkat bersama.
“Bahkan ada yang sudah beberapa tahun berturut-turut belum melunasi, namun itu tidak banyak,” imbuhnya.
Halimi menjelaskan, sebanyak 85 orang yang tidak melakukan pelunasan tahun ini secara otomatis akan masuk pada daftar keberangkatan tahun berikutnya.
“Biasanya nanti akan dihubungi, dikonfirmasi lagi, apakah mau berangkat atau tidak,” tambahnya. (FATHOL ALIF/DIK)