KORANMADURA.com – Satu Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas Perhubungan Jawa Timur (Dishub Jatim) dinyatakan positif virus corona. Seluruh Gedung Dishub pun di-lockdowon. Namun masih ada pegawai yang tetap masuk.
Dari pantauan detikcom, masih terlihat petugas penjagaan di pintu masuk Dinas Perhubungan di Jalan Ahmad Yani. Terlihat juga satu orang yang memakai seragam Dishub masuk ke dalam kantor.
“Bidang lalu lintas kalau ada berkas masuk, penjagaan, petugas-petugas yang menerima surat. Tapi langsung pulang kalau sudah selesai,” kata salah satu pengawas Dishub Jatim Rofiq kepada detikcom, Selasa (24/3/2020).
Saat ditanya apakah lockdown dilakukan dua pekan, Rofiq mengiyakannya.
“Iya libur (lockdown) 14 hari. Tapi nggak tahu lagi kalau nanti diperpanjang,” ujar Rofiq.
Rofiq mengatajan aktifitas kerja Dishub Jatim dihentikan dilakukan selama 14 hari sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) sejak kemarin. Namun, kata Rofiq, Senin (23/3) kemarin masih ada pegawai yang masuk. Tapi dipulangkan.
“Kemarin ada yang masuk (kerja) tapi dipulangkan semua,” ujarnya.
Saat ini, lanjut Rofiq, gedung kosong dan tidak ada orang. Banyaknya kendaraan yang ada di dalam Dishub Jatim bukanlah kendaraan pribadi pegawai, melainkan mobil dan motor dinas.
“Di dalam sudah tidak ada aktivitas sampai dua minggu,” pungkas Rofiq. (DETIK..com/ROS/VEM)