BANGKALAN, koranmadura.com – Perlindungan Masyarakat (Linmas) desa di Kabupaten Bangkalan, Madura, akan dapat honor. Rencananya, akan dianggarkan melalui alokasi dana desa (ADD) yang bersumber Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) setempat.
Diketahui, anggota Linmas terdiri 31 orang dalam satu peleton. Mereka dibagi menjadi 5 regu. Diantaranya; regu kesiapsiagaan dan kewaspadaan dini, pengamanan, pertolongan pertama dan kebakaran, penyelamatan evakuasi serta dapur umum.
Kabid Linmas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bangkalan, M. Samsuri menyampaikan, honor Linmas belum bisa dianggarkan di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Satpol PP. Jika dipaksakan, khawatir belum mampu memberikan kesejahteraan mereka.
“Kalau honor dari kita belum sanggup, karena jumlah Linmas sangat banyak,” kata dia, Rabu 13 Oktober 2021.
Oleh sebab itu, agar kesejahteraan para anggota Linmas tetap diperhatikan, pihaknya mengaku sudah mengirimkan surat pemberitahuan terkait pengalokasian honor Linmas kepada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) setempat.
Menurut dia, ratusan desa di kabupaten paling barat Pulau Madura, sudah memiliki ADD yang bersumber dari APBD. Jika sebagian anggaran tersebut dialokasikan untuk honor para Linmas diperkirakan masih bisa mencukupi.
“Pengajuan proposal ADD dari desa melalui DPMD. Jadi kami minta bantuan ke dinas terkait agar dianggarkan,” kata dia.
Kata dia, honor bagi Linmas tidak ada target besaran. Karena, dalam Permendagri nomor 26 Tahun 2020 dijelaskan bahwa, dalam memenuhi kesejahteraan para anggota disesuaikan dengan kemampuan keuangan di setiap pemerintah daerah.
“Jika tidak mampu satu bulan sekali, mungki setiap 3 bulan, atau juga bisa setiap 6 bulan, yang penting ada,” pungkasnya. (MAHMUD/ROS/VEM)