SUMENEP, koranmadura.com – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menggandeng Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) setempat memberikan santunan kepada seribu anak yatim.
Santunan diberikan secara langsung di area pendopo Keraton Sumenep, sebelum kegiatan Festival Anak Yatim dalam rangka peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad dimulai.
Santunan diberikan langsung oleh Fauzi bersama seluruh anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat, didampingi pimpinan Baznas. Santunan yang diberikan berupa uang tunai.
Bupati Fauzi mengatakan, santunan ini untuk membantu meringankan para anak yatim memenuhi kebutuhan sehari-hari. “Semoga kegiatan ini membawa berkah untuk kita semua,” katanya.
Di samping itu, sambung orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini, kegiatan santunan juga untuk menggugah semua pihak yang memiliki kemampuan agar punya empati kepada semua anak yatim.
Suami Nia Kurnia Fauzi ini menegaskan, santunan yang diberikan pihaknya kali ini sumberdananya berasal dari para dinatur, termasuk ASN di lingkungan Pemkab Sumenep, yang disalurkan melalui Baznas.
“Kita hanya bisa mengajak untuk memperkuat rasa empati kita bersama kepada anak-anak yatim kita,” tambahnya.
Sekadar diketahui, politisi muda PDI Perjuangan itu selama ini memang dikenal dekat dan selalu memberikan perhatian lebih kepada anak yatim. Terbukti, pada setiap kegiatan yang dihadirinya selalu diawali dengan santunan anak yatim.
Bahkan di tahun 2022 lalu, Bupati Fauzi dianugerahi gelar ‘Abul Yatama’ yang memiliki arti bapak anak-anak yatim, oleh Baznas Sumenep sebagai bentuk apresiasi. (FATHOL ALIF/ROS/VEM)
