SAMPANG | koranmadura.com – Menjelang bulan Ramadan, Polres Sampang akan melakukan Operasi Patuh Semeru yang akan dimulai 16 hingga 30 Mei 2016 untuk menciptakan ketertiban arus lalu lintas dengan melibatkan unsur TNI dari Kodim 0828, Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) dan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) setempat.
Kapolres Sampang AKBP Tofik Sukendar mengatakan, operasi yang hendak dilakukannya merupakan operasi sebagai salah satu strategi Polri dalam menciptakan kondisi nyaman dan aman dalam tertib berlalu lintas menjelang bulan Ramadan.
Oleh karenanya, dia mengingatkan agar masyarakat tetap tertib dan tidak melakukan tindakan yang memicu kecelakaan hingga berpotensi menelan korban jiwa di saat berkendara.
Ia meminta untuk selalu mengecek kelengkapan surat dan alat keselamatan ketika hendak berkendara seperti helm untuk roda dua dan sabuk pengaman untuk roda empat.
“Sasaran operasi patuh semeru adalah para pengendara kendaraan bermotor yang menimbulkan potensi laka lantas dan sasaran lokasi-lokasi kemacetan lalu lintas. Jadi, kami imbau kepada masyarakat jika hendak mengendarai kendaraan bermotor, sebaiknya cek dulu kelengkapan surat-surat dan semua hal yang menjadi aturan,” ucapnya sambil mengingatkan usai apel, Senin (16/5).
Kasat Binmas Polres Sampang AKP Heri Darsono menambahkan, operasi tersebut dilaksanakan di seluruh Indonesia. Sasarannya kendaraan yang berpotensi menimbulkan kecelakaan.
Menurutnya, sejauh ini masyarakat Sampang belum sepenuhnya sadar dalam berkendara, karena apabila tidak ada penjagaan, pihaknya masih menjumpai ada beberapa pengendara yang melanggar aturan lalu lintas seperti tidak memakai helm dan boncengan tiga.
“Kami seringkali menemukan warga yang tidak patuh terhadap keselamatan lalu lintas. Oleh karena itu, kami mengimbau kepada masyarakat Sampang untuk selalu tertib berkendara maupun tertib terhadap kelengkapan pribadi,” tegasnya. (MUHLIS/LUM)