PAMEKASAN, koranmadura.com – Jalan Poros Desa Sana Laok, Kecamatan Waru, Kabupaten Pamekasan, sudah tidak bisa diakses mobil. Jalan yang menghubungkan antar desa itu rusak parah. Sayangnya, hingga kini jalan itu tetap dibiarkan.
Warga setempat, Jamaluddin (30), mengungkapkan jalan tersebut sudah lama rusak. Kini kondisinya sudah tidak bisa diakses mobil, karena berlubang dan penuh dengan bebatuan besar.
“Jangankan mobil, motor saja sangat susah. Harus ekstra hati-hati,” kata Jamaluddin, (13 September 2016).
Dia menambahkan, jalan tersebut sebenarnya sudah dipantau langsung oleh Bupati Pamekasan, Achmad syafii, serta Kepala Dinas PU Binamarga, Totok Suhartono, saat menggelar Bunga Bangsa tahun 2015 lalu.
“Janji pemerintah bahwa jalan itu akan diperbaiki tahun ini. Namun hingga saat ini belum ada tanda-tanda perbaikan,” ungkapnya.

Menurutnya, sudah banyak orang yang lewat menggunakan motor terjatuh, bahkan menderita luka serius di bagian tubuhnya. Tetapi meski sering terjadi kecelakaan, belum ada korban jiwa.
“Kalau hujan, jalan di sini tidak bisa digunakan. Jalannya licin, berlubang dan berbatu besar,” terangnya.
Warga lainnya, Abdullah (32), meminta pemerintah segera melakukan pembangunan jalan di desanya tersebut.
“Harapan kami semoga pemerintah segera memperbaiki jalan ini, karena ini penting demi kelancaran usaha masyarakat,” harapanya. (RIDWAN/RAH)