SUMENEP, koranmadura.com– Beberapa waktu lalu, Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan (Disperta) Kabupaten Sumenep telah melakukan verifikasi. Hasilnya, pada tahun ini jumlah kelompok tani bertambah.
Kepala Disperta Kabupaten Sumenep, Bamabang Heriyanto, mengungkapkan saat ini jumlah kelompok tani di kabupaten ujung Timur Pulau Madura bertambah dibanding tahun sebelumnya.
Pada awalnya, jumlah kelompok tani ialah 3.505. Tahun ini bertambah menjadi 3.852 kelompok. “Semua kelompok itu sudah selesai diverifikasi,” kata Bambang, Kamis (13 Oktober 2016).
Hanya saja tidak semua kelompok mendapat bantuan. Karena berdasarkan verifikasi, terdapat ratusan kelompok yang tidak lolos. “Tidak banyak. Dari tiga ribu sekian itu yang tak lolos hanya ratusan. Tak sampai sepuluh persen,” katanya.
Faktor yang menyebabkan ratusan kelompok tani tak lolos verifikasi, salah satunya karena dari segi jumlah keanggotaan tak mencukupi. Ada juga karena tak memenuhi syarat administratif, seperti KTP.
Sejumlah kelompok tani yang telah dinyatakan lolos verifikasi itu akan mendapat bantuan DAK, salah satunya berupa infrastruktur. “Kalau jumlah disesuaikan dengan kouta,” pungkasnya. (FATHOL ALIF/RAH)
