PAMEKASAN, Koranmadura.com – Meski telah mengetahui adanya penambahan kuota haji secara nasional, Kantor Kementerian Agama (Kemanag) Pamekasan, mengaku masih menunggu surat penetapan kouta haji 2017 untuk Kabupaten Setempat.
Hal ini disampaikan Kasi Haji dan Umrah Kankemenag Pamekasan, Afandi. Menurutnya, pihaknya telah memperoleh informasi kepastian kuota haji nasional yang disampaikan Presiden RI Joko Widodo, beberapa hari lalu.
Kendati demkian, pihaknya belum berani untuk mengumumkan penambahan kuota untuk kabupaten setempat pada kelompok bimbingan jamaah haji (KBIH), sebab pihaknya juga belum tahu apakah akan memperoleh tambahan kuota atau tidak.
“Kan belum tentu penambahan kuota nasional itu dibagi ke Kabupaten ini. Makanya, kami masih menunggu surat resmi penetapan kuota untuk Pamekasan, kalau turun baru kami umumkan,” kata Afandi.
Hingga saat ini, pihak mengaku sedang melakukan koordinasi dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur terkait penambahan kuota tersebut.
“Hasilnya, kami diminta untuk menunggu surat resminya. Kami berharap tambahan kota nasional itu berdapak besar terhadap pengurangan masa antrian di Pamekasan, biar tidak terlalu panjang hingga 24 tahun lamanya,” ungkapnya.
Untuk diketahui, beberapa waktu lalu Presiden Jokowi mengumum lewat pidatonya bahwa Indonesia mendapatkan tambahan kuota jamaah haji dari 168.800 di tahun 2016 menjadi 221.000 orang di tahun 2017. (ALI SYAHRONI/BETH).
