SUMENEP- koranmadura.com, Manajer Persepam Madura United, MH. Said Abdullah bertekad membawa klub berjuluk Sape Ngamok yang ia kelola lolos ke Kompetisi Liga 1.
Menurutnya, kini ia bersama tim pelatihnya sedang bekerja keras mempersiapkan pasukannya agar bisa tampil maksimal di Kompetisi Liga 2. “Saya yakin dengan disiplin dan kerja keras, kami akan melewati musim kompetisi tahun ini dengan baik dan bisa lolos ke Kompetisi Liga 1”, ujarnya saat silaturahim bersama Manajeman, Pelatih, Para Pemain dan koordinator supporter Persepam Mu, Senin malam 27 Pebruari 2017.
Dalam acara yang dihadiri oleh Ahmad Syafie, Bupati Pamekasan ini lSaid mengaku akan menerapkan disiplin tinggi untuk menciptakan pasukan yang benar-benar berjiwa Madura. “Bahkan akan saya mulai dari diri sendiri. Bila saya tidak memenuhi hak-hak pemain, itu artinya saya tidak mencontohkan disiplin yang baik, mereka boleh memaki-maki saya,” tegasnya.
Sekalipun pada musim kompetisi tahun lalu Persepam MU kurang beruntung di ISC B, Said mengaku tidak akan pernah kapok. “Saya ini orang Madura, Saya tidak akan pernah menyerah karena gagal, karena memang begitulah Madura medidik saya,” ucap Said disambut tepuk tangan para pemain Persepam MU.
Tekad dan kerja keras tersebut menurut Said adalah demi Madura. Ia ingin Madura tidak hanya dikenal karena lelucon-lelucon satir. Ia mau Madura juga dikenal karena memiliki prestasi dalam persepak bolaan nasional.
Hal senada diungkapkan Rudy Welleam Kaltjes, Pelatih Persepam MU. Menurutnya, sekalipun ia baru pertama menjadi pelatih di Madura, namun semangat dan komitmennya kini hanya untuk Madura. “Dari bumi ini saya hidup, dan demi bumi ini pula hidup saya, bahkan walau harus mati sekalipun,” tegasnya.
Menurut Pelatih berdarah Belanda-Situbondo ini, Persepam kini memiliki delapan orang pemain lokal yang sedang ia kader. “Mungkin memang tidak bisa kita lihat hasilnya dalam sekejap. Tapi saya yakin musim kompetisi tahun depan, Persepam tidak harus beli pemain dari luar,” jelasnya. (BETH)