PAMEKASAN, koranmadura.com – Hingga memasuki akhir triwulan pertama, dana desa (DD) untuk Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, masih belum cair dari pemerintah pusat.
Hal itu disampaikan Kepala Badan Keuangan Daerah Pamekasan, Taufikurrahman. Menurutnya, pihaknya mengajukan pencairan DD 2017 ke pemerintah pusat. Namun, belum ada informasi percairannya.
“Tapi, sampai saat ini anggaran belum kami terima, karena belum cari dari pusat. Regulasi tidak akan berbeda dari tahun lalu, karena aturannya masih sama,” kata Taufikurrahman.
Anggaran Dana Desa 2017 untuk Pamekasan naik menjadi Rp 145 miliar dari Rp 121 miliar pada 2016. Anggaran besar itu dibagikan pada 178 desa yang ada di 13 kecamatan. Dana tersebut tidak dibagi rata, melainkan besaran anggaran ke desa itu dihitung berdasarkan persentase tertentu.
“Kami berharap Maret ini, DD sudah cair dan realisasinya tidak ada kendala, seperti yang terjadi di tahun 2016 lalu. Akibat ada konflik antara kepala desa dan BPBD di salah satu desa, sehingga DD tidak tersalurkan 100 persen,” ungkapnya. (ALI SYAHRONI/RAH)
