SAMPANG – Ratusan kendaraan roda dua maupun roda empat, Senin (1/9) sekitar pukul 14.25 Wib mengantre di salah satu SPBU di Jalan Jaksa Agung Suprapto Kelurahan Tanggumong Kecamatan Kota Sampang. Antrean juga terlihat di SPBU lain.
Antrean kendaraan yang sudah kesekian kalinya itu demi mendapatkan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Pantauan Koran Madura, panjangnya kendaraan sekitar 300 meter sampai menutupi ruas jalan akses Surabaya-Sumenep.
Penyebab antrean panjang di sejumlah SPBU Kabupaten Sampang, disebabkan keterlambatan Pertamina mengirim BBM. Akibatnya, banyak pengendara kebingungan mendapatkan BBM bersubsidi. Apalagi, isu kenaikan BBM terus bergejolak.
Andi (41), salah satu sopir truk, mengatakan, antrean terjadi di sejumlah daerah. “Sudah dua jam mengantre, Mas, sekarang susah semua dapat BBM bersubsidi, bagaimana tidak mengganggu ke pekerjaan saya,” ucapnya.
Dirinya berharap, pihak Pertamina tidak lambat dalam pengiriman BBM bersubsidi. Hal ini, demi kelancaran aktivitas seluruh pengendara. Pihaknya tidak setuju bilamana harga BBM dinaikkan.
“Kalau mau dinaikkan justru menyusahkan rakyat, semoga saja ini tidak terus terjadi kelangkaan BBM, supaya tidak mengganggu aktivitas masyarakat,” katanya kepada Koran Madura.
Sementara itu, salah satu karyawan SPBU Kota Sampang, Moh Tosen, mengatakan, antrean panjang sudah terjadi sejak pagi hingga sore. “Antre terus sekarang, pengiriman Pertamina lambat, mungkin adanya isu kenaikan BBM ini,” terangnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Depo Pertamina Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang, belum bisa memberikan keterangan. Sebab, yang bersangkutan susah untuk ditemui sejumlah wartawan. RYAN HARIYANTO/MK