PAMEKASAN | koranmadura.com – Persepam Madura Utama (P-MU) belum terkalahkan pada dua laga tandang penyisihan grup 6 kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) B. Dua laga yang dilakoni, Persepam MU sukses mencuri poin di markas Persatu Tuban dan PSBK Blitar.
Hasil seri yang diraih Persepam MU pada dua laga tandang tersebut merupakan modal besar dan menguntungkan. Namun Laskar Sape Ngamok masih perlu meningkatkan kerja kerasnya demi memetik kemenangan pada laga selanjutnya.
Dalam waktu dekat ini, Persepam MU akan melakoni laga kandang perdanya melawan Laga FC Surabaya, yang akan berlangsung di Stadion A. Yani Sumenep, Sabtu (14/5) mendatang. Pada pertandingan ini, Jaya Hartono mengaku memiliki pekerjaan rumah (PR) besar yang harus diselesaikan dengan baik.
“Kami akan mempertahankan poin pada laga kandang nanti, kami harus sukses meraih poin sempurna,” kata Jaya Hartono saat ditemui pada sesi latihatan di lapangan Ronggosukowati, Senin (9/5).
Mantan pelatih Persik Kediri ini mengaku untuk memetik kemenangan di markas sendiri maupun di markas lawan tidak mudah. Menurutnya, masih butuh perjuangan keras, karena tim lawan juga menginginkan meraih poin sempurna dan ini menjadi PR ke depan.
Kini Qishil Gandrum Mini dan kawan-kawan mulai intens latihan untuk mematangkan persiapan dan strategi jelang laga melawan Laga FC tersebut.
“Hasil seri di dua laga tandang ke markas Persatu Tuban dan PSBK Blitar merupakan modal bagus dan menguntungkan, yang penting di kandang jangan sampai kehilangan poin,” ungkap Jaya.
Jaya mengaku akan berusaha keras mempertahankan poin penuh dalam setiap laga kandang dan akan terus mencuri poin di markas lawan ke depan.
“Ini PR saya sebagai pelatih, kami harus memenangkan pertandingan kandang dan mencuri poin di tandang,” tandasnya. (RIDWAN)
