MAKASSAR, koranmadura.com – Jadi polisi, bukan hanya milik anak orang kaya. Anak pemecah batu pun bisa jadi polisi. Buktinya, Bripda Asrul (20), dilantik sebagai Brigadir Muda di Sekolah Polisi Negara (SPN) Batu, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, 6 Maret 2018. Usai dilantik jadi polisi, Bripda Asrul langsung tersungkur, menangis menciumi kaki ayahnya, Syamsuar.
Asrul tampak tak kuasa menahan haru atas perjuangan ayahnya yang bekerja keras menyekolahkan dirinya hingga tuntas pendidikan selama 7 bulan di SPN. Mengantarnya sukses menjadi seorang polisi. “Minta maaf, Pak, kalau ada salahku. Ini saja yang bisa saya kasih, jadi polisi,” kata Asrul lalu berdiri dan memeluk erat ayahnya.
Suasana yang mengharu-biru itu langsung mengundang perhatian polisi baru lain dan ratusan anggota keluarga dan hadirin di tempat itu. Mereka pun terbawa keadaan, menitikkan air matanya.
Bahkan Kepala SPN Batua Kombes Pol Fajaruddin yang berada di samping Bripda Asrul dan Syamsuar merangkul dan memeluk keduanya. (KOMPAS.COM/RAH/VEM)