PAMEKASAN,koranmadura.com – Sebanyak 27 calon jemaah haji (CJH) asal luar daerah akan berangkat dari Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, pada musim haji tahun 2018.
Alasannya, karena pindah kerja dan sebagian lagi karena ingin berangkat bersama dengan keluarganya yang ada di Pamekasan.
Hal itu disampaikan Kasi Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pamekasan, Afandi. Menurutnya, 27 calon haji yang mutasi ke Pamekasan sudah memenuhi syarat yang telah diatur.
“Ada yang dari Banyuwangi, Sampang, Jember, Surabaya, dan Sumenep. Administrasinya bebas biaya, gratis. Hanya saja harus mengikuti BPIH (Biaya Pelaksanaan Ibadah Haji) di Pamekasan, Rp 36.910.450,” kata Afandi.
Sebaliknya, lanjut Afandi, terdapat 10 calon haji yang mendaftar di Pamekasan, melakukan mutasi dan akan berangkat dari daerah lain, dengan alasan pindah kerja dan ingin berangkat bersama keluarga.
“Ada yang akan berangkat dari Madiun, Malang, Jember, dan Sumenep. Setelah kami jumlah ditambah yang mutasi masuk dan dikurangi yang mutasi keluar, total jemaah yang akan berangkat dari Pamekasan sebanyak 886 orang,” katanya. (ALI SYAHRONI/SOE/DIK)