SAMPANG, koranmadura.com – Tiga dari lima pelaku kawanan pencuri baterai solar cell di dua titik perempatan traffic light di Lamongan asal Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur akhirnya dibekuk di wilayah hukum Sampang, Minggu sore, 11 November 2018.
Mereka ditangkap di pertigaan Barisan, tepat saat mobil Avanza warna hitam bernopol A 1040 AN berhenti di lampu lalu lintas (traffic light).
Dalam video berdurasi 00.18 detik itu, pelaku tak merasa dibuntuti dan diawasi ketika sampai di pertigaan. Namun, saat mobil mereka berhenti, beberapa petugas yang sudah ada di lokasi langsung menghadang mobil mereka sembari membuka pintu mobil.
Sementara salah satu petugas yang berada di mobil yang membuntuti mereka langsung memerintahkan untuk mengambil kuncil mobil agar diambil. “Ambil kontaknya dulu, kontaknya ambil, kontaknya ambil,” kata salah satu petugas saat menyergap mereka.
Baca: Kawanan Pencuri Baterai Solar Cell Asal Sumenep Dibekuk di Sampang
Saat diseret keluar mobil, para pelaku yang masih muda ini pun tak kuasa melawan. Mereka pasrah saat tim gabungan langsung menariknya keluar. Kemudian, mereka dibawa ke Polres Sampang. Saat ini, mereka telah dijemput oleh Polres Lamongan.
Sebelumnya, Kasubag Humas Polres Sampang, Ipda Puji Eko Waluyo membenarkan tiga terhadap tiga pelaku. Menurut Puji, semua pelaku berasal dari Sumenep. Diantaranya adalah Rahman (20), asal Desa Nyabakan Timur, Kecamatan Batang-batang, Hodriyanto (19), warga Desa Lonos, Kecamatan Gapura dan Ahmad Suyudi (19) asal Desa Candi, Kecamatan Dungkek.
“Iya benar kemarin kami menangkap tiga warga Sumenep di pertigaan Barisan, kawanan ini menggunakan mobil Avanza hitam bernopol A 1040 AN oleh enam petugas,” tuturnya, Senin, 12 November 2018.
Ia mengaku bahwa penangkapan terhadap kawanan pencuri setelah dibuntuti mulai dari pertigaan Torjun. Saat itu, polisi sempat memberhentikan mereka, namun mobil tersebut terus melaju ke arah kota, sehingga dilakukan penangkapan di tiitk pertigaan Barisan, Kelurahan Gunung Sekar, Sampang.
“Mereka hendak pulang ke Sumenep. Dan kami melakukan penangkapan karena diminta bantuan Polres Lamongan. Mereka sekarang sudah dijemput dan dibawa ke Lamongan karena TKP di sana. Sebenarnya ada satu orang lagi, tapi sudah diamankan di Lamongan,” jelasnya. (SOE/DIK)
