SUMENEP, koranmadura.com – Tingkat kerusakan jalan utama penghubung Kecamatan Ganding menuju Kecamatan Guluk-Guluk semakin parah. Bahkan separuh jalan di Desa Bataal Barat, Kecamatan Ganding, Sumenep, Madura, Jawa Timur tidak bisa dilalui pengendara.
Masyarakat terpaksa memasang bambu yang diberi sak beras bulog agar pengendara hati-hati saat melintas di jalan tersebut. Sebab, kondisinya sangat membahayakan pengendara. Bayangkan, kerusakan jalan menyisakan lubang yang menganga dengan lebar hampir separuh jalan dengan kedalaman sekitar 15 cm.
“Ini sangat membahayakan, karena yang bisa dilalui hanya separuh jalan dan dekat jembatan lagi,” kata Ja’far, salah satu pengendara yang sering melintas di jalan tersebut, Rabu, 13 Maret 2019
Bahkan kata dia, jalan yang rusak juga terjadi di Desa Ketawang Laok, Kecamatan Guluk-Guluk, selain bergelombang juga banyak yang berlubang. “Material jalan mulai kucar kacir, terkadang pengendara terpeleset meski tidak sampai jatuh,” ungkapnya.
Dirinya meminta pemerintah segera memperbaiki. Sebab, jalan tersebut merupakan akses utama warga saat hendak ke Pasar Ganding dari arah selatan.
“Lebih-lebih yang ada di dekat jembatan, kalau terlalu lama bisa berimbas pada jembatan di sana, bisa ambruk nanti karena yang rusak pas di sisi jembatan,” pintanya. (JUNAIDI/SOE/DIK)