KORANMADURA.com – Kemarau panjang berdampak pada kekeringan di 302 desa dari 69 kecamatan di Nusa Tenggara Barat (NTB). Akibatnya warga kesulitan mendapatkan air bersih untuk kehidupan sehari-hari.
“Kekeringan terjadi di 9 kabupaten dan kota,” ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB Ahsanul Khalik, Jumat (12/7/2019).
Wilayah yang mengalami kekeringan yakni Kabupaten Lombok Barat, Lombok Timur, Lombok Utara, Lombok Tengah, Sumbawa Barat, Sumbawa, Dompu, Bima dan Kota Bima. Sebanyak 185.708 KK terdampak.
Untuk memenuhi kebutuhan air, pihak terkait mengirimkan mobil tangki air ke Bima dan Lombok Tengah. BPBD juga berkoordinasi untuk upaya jangka panjang seperti penanaman pohon, pembangunan waduk dan membuat sumur bor.
“Kita akan atasi dan semoga tidak berlangsung lama,” katanya. (DETIK.com/ROS/VEM)