KORANMADURA.com – Otoritas kesehatan China melaporkan adanya 99 kasus baru virus corona (COVID-19) di negara tersebut dengan 28 kematian sepanjang Jumat (6/3) waktu setempat.
Komisi Kesehatan Nasional China menyatakan seperti dilansir media China, CGTN, Sabtu (7/3/2020), dengan tambahan 99 kasus baru tersebut maka hingga kini total 80.651 orang telah dinyatakan positif corona di negeri itu.
Di hari yang sama, otoritas kesehatan China tersebut menyatakan bahwa sebanyak 1.678 pasien coronavirus telah meninggalkan rumah sakit pada Jumat (6/3) setelah dinyatakan sembuh. Dengan demikian sejauh ini total pasien corona di China yang telah sembuh mencapai 55.404 orang.
Sepanjang Jumat (6/3) tersebut, 28 pasien corona meninggal dunia, sehingga kini total kematian akibat coronavirus di China daratan tercatat sebanyak 3.070 orang.
Adapun di luar China, lebih dari 19 ribu kasus corona telah dilaporkan di setidaknya 92 negara, dengan lebih dari 360 kematian.
Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus menyebut penyebaran coronavirus sangat mengkhawatirkan seiring terus bertambahnya negara-negara yang melaporkan kasus corona pertama mereka.
“Seiring bertambahnya kasus-kasus COVID-19, WHO terus menyerukan agar semua negara menjadikan pengendalian wabah ini sebagai prioritas mereka,” kata Tedros kepada para wartawan dalam briefing harian di Jenewa, Swiss.
“Kami terus meminta negara-negara untuk menemukan, menguji, mengisolasi dan menangani setiap kasus, dan menelusuri setiap kontak,” imbuhnya. (detik.com/SOE/VEM)
