PAMEKASAN, koranmadura.com – Tambahan tiga warga Pamekasan, Madura, Jawa Timur, positif Virus Corona (Covid-19) dari klaster pelatihan haji Sukolilo, Surabaya, dan satu pendatang dari Makassar, Sulawesi Selatan.
Pasien yang positif Covid-19 dari klaster haji asal Desa Pangorayan, Kecamatan Proppo, dan Desa Lebbek, Kecamatan Pakong, sementara pasien pendatang dari Sulawesi Selatan asal Desa Tebul Timur, Kecamatan Pegantenan.
Pengambilan swab ketiga warga tersebut dilakukan pada tanggal 17 April 2020, mereka dinyatakan terpapar virus asal Wuhan, China, itu setelah hasil laboratorium dari Litbangkes Kemenkes RI menyatakan terkonfirmasi Covid-19.
Kabag Humas Pemkab Pamekasan, Sigit Priono mengatakan, selama proses pengambilan swab hingga dinyatakan positif Covid-19, ketiga orang itu menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
“Saat ini sedang proses isolasi di Rumah Sakit,” kata Sigit Prioni, saat dikonfirmasi via pesan singkat Whats App, Senin, 29 April 2020.
Positif Covid-19 di Pamekasan Bertambah Jadi 10 Orang
Saat ini, total warga Pamekasan yang dinyatakan positif Covid-19 sebanyak 10 orang, satu meninggal dunia, dua sembuh, tiga menjalani perawatan, dan tambahan tiga orang yang baru diketahui positif Covid-19, tengah proses isolassi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pamekasan. (RIDWAN/SOE/VEM)
