SUMENEP, koranmadura.com – Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, A. Busyro Karim menyebut virus Corona baru atau Covid-19 saat ini semakin “dewasa” dan “nakal”.
Baca: Enam Orang Positif Covid-19, Bupati: Semuanya Terpapar Ternyata Tidak di Sumenep
Pernyataan itu disampaikan menanggapi hasil swab empat pasien konfirmasi Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. H. Moh. Anwar Sumenep yang cenderung berubah-ubah. Sehingga keempatnya belum dinyatakan sembuh hingga sekarang.
Seperti diketahui, sejak di rawat di rumah sakit milik Pemkab Sumenep pada 24 April 2020 lalu, empat warga Sumenep yang dinyatakan positif Covid-19 sudah beberapa kali dilakukan tes swab.
Namun dari dua kali tes swab pertama, sejak dirawat, hasilnya berubah ubah. Ada yang saat dites pertama hasilnya sudah negatif, namun ketika dites lagi hasilnya positif. Ada yang sebaliknya. Ada pula yang memang selalu positif.
Karena kondisinya seperti itu, empat pasien konfirmasi itu kembali dilakukan tes swab untuk yang ketiga kalinya sejak dirawat, dan tinggal menunggu hasilnya. Sebab pasien konfirmasi baru bisa dikatakan sembuh setelah dua kali dites swab, hasilnya selalu negatif.
“Sekarang virus Corona ini tampaknya sudah tidak seperti di awal-awal lagi. Kalau dulu, ketika 14 hari dites sudah negatif, biasanya ketika dites lagi pasti akan negatif. Sekarang tidak. Mungkin virusnya tambah ‘dewasa’,” ujarnya seraya berseloroh, Jumat, 15 Mei 2020.
Karena samakin “dewasa”, sambungnya, virus tersebut juga tambah “nakal”. Sehingga dalam penanganannya juga harus lebih hati-hati. “Harus lebih hati-hati ketika virusnya semakin ‘nakal’,” tambahnya.
Sekadar diketahui, sejauh ini warga Sumenep yang terkonfirmasi positif Covid-16 berjumlah enam orang. Dari jumlah tersebut, satu orang sudah dinyatakan sembuh, yakni pasien nomor 5 yang dirawat di rumah sakit di Surabaya. (FATHOL ALIF/ROS/VEM)