PAMEKASAN, koranmadura.com – Dinas Pemberdayaan masyarakat dan desa (DPMD) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, tengah menjalani kegiatan pemulihan kesehatan masyarakat di masing-masing desa.
Kegiatan tersebut didanai dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) 2021, yang diterima Pemkab Pamekasan, Rp 64,5 miliar.
Kepala DPMD Pamekasan, Ach Faisol mengatakan DBHCHT 2021 yang dialokasikan untuk pemulihan kesehatan masyarakat sebanyak Rp 400 juta.
“Kegiatan ini berupa sosialisasi tentang protokol kesehatan di masing-masing desa,” kata Ach Faisol, Rabu, 23 Juli 2021.
Menurutnya, sampai sekarang sosialisasi terus dilakukan, baik wilayah kota maupun pelosok desa.
“Tentu sosialisasi dilaksanakan untuk memberikan pemahaman dan kesadaran kepada warga pentingnya menjaga protokol kesehatan di tengah Pandemi Covid19,” ungkapnya.
Sasaran sosialisasi Prokes Covid-19 adalah desa yang tidak melaksanakan Pemilihan Kepala Desa serentak (Pilkades) 2021.
“Intintinya sekarang fokus pada penanganan kesehatan warga, kan kondisinya lagi pandemi Covid19. Anggaran DBHCHT itu kita fokuskan untuk peningkatan protokol Desa,”terangnya. (*/ADV/RIDWAN/ROS/VEM)
