BANGKALAN, koranmadura.com – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Kabupaten Bangkalan, Madura sudah berjalan. Namun, perkuliahan secara luar jaringan (Luring) itu hanya berlaku di sebagian mata luliah saja.
Wakil Rektor III UTM, Bidang Kemahasiswaan, Agung Ali Fahmi menyampaikan, jika mata kuliah berbasis pengetahuan, sepenuhnya dilakukan pembelajaran during. Namun, jika mengarah ke hard skill atau keterampilan, maka dilaksanakan Luring.
“Seperti di laboratorium, bengkel atau kegiatan yang berbasis praktek langsung. Tapi tetap menerapkan protokoler,” kata dia, Senin 20 September 2021.
Dijelaskan, Agung, sapaan Warek III, dalam antisipasi penyebaran virus Corona, pegawai dan Tenaga Pendidik (Tendik) di kampus satu-satunya negeri di Madura itu sudah dilaksanakan vaksinasi. Bahkan, sebagain mahasiswa sudah melakukan suntik vaksin.
“Kita juga sudah melakukan vaksin bagi mahasiswa dan umum. Saat ini belum capai 40 persen dari jumlah 17 ribu mahasiswa. Tapi kita tetap berupaya sampai 100 persen,” kata dia.
Namun demikian, pihaknya berharap sebaran virus Corona segera usai. Dengan begitu, semua mahasiswa di UTM bisa masuk kuliah seperti sedia kala. Sehingga mereka bisa mendapatkan ilmu yang lebih maksimal di bangku kuliah.
“Harapan kami Corona segera berkahir, jadi kita bisa masuk kuliah,” harapan dia. (MAHMUD/ROS/VEM)