BANGKALAN, koranmadura.com – Polres Bangkalan, Madura, Jawa Timur, menduga berlubangnya pintu depan sebelah kanan, milik Kepala Desa (Kades) Kelbung, Kecamatan Galis, kabupaten setempat, bukan bekas tembakan pistol.
Dugaan tersebut disampaikan, Kasat Reskrim Polres Bangkalan, AKP Bangkit Dananjaya. Menurut dia, Hasil dugaan sementara benda yang melubangi pintu mobil tidak sesuai dengan proyektil senjata api (Senpi).
“Kemungkinan besar bukan tembakan. Itu lubangnya terlalu besar untuk bekas tembakan,” kata dia, Rabu, 3 Mei 2023.
Dia menjelaskan, dugaan tersebut masih sementara, di lapangan petugas masih bekerja untuk menyelidiki dugaan teror terhadap Kades Kelbung bersama kelurganya, saat menghadiri pengajian, 28 April 2023.
“Kami masih mengumpulkan barang bukti dulu, kami minta keterangan saksi. Kami bekerja sesuai fakta di lapangan” ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Desa (Kades) Kelbung, Syaifuddin mengaku dapat peneroran dari orang tak dikenal. Benda yang diduga proyektil pistol menembus pintu depan bagian kanan mobil merek azanva.
“Beruntung sopir saya dan beserta keluarga selamat. Tapi yang jelas keluarga saya trauma,” kata dia. (MAHMUD/ROS)