SUMENEP, koranmadura.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumenep, Zainal Arifin, memberikan apresiasi atas keberhasilan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI hingga delapan kali secara berturut-turut.
Zainal menyebut capaian ini bukan sekadar prestasi administratif, melainkan bukti konkret dari tata kelola keuangan daerah yang baik dan sesuai regulasi.
“Ini bukti nyata bahwa pengelolaan keuangan daerah berjalan sesuai aturan. Kami di DPRD sangat mengapresiasi kerja keras seluruh elemen Pemkab, Sumenep,” ujarnya.
Politisi PDI Perjuangan ini menilai, capaian tersebut tak lepas dari sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam menjaga tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan transparan.
“Ini bukan hanya kebanggaan bagi pemerintah daerah, tapi juga bagi seluruh masyarakat Sumenep,” imbuhnya.
Menurut dia, keberhasilan mempertahankan WTP selama delapan tahun berturut-turut menunjukkan konsistensi mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan hingga pelaporan anggaran.
Zainal menambahkan, capaian tersebut juga menggambarkan integritas dan profesionalisme aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Sumenep.
“Prestasi ini harus menjadi fondasi untuk melangkah lebih maju. Kami mendorong agar kualitas pengelolaan anggaran terus ditingkatkan, khususnya yang berdampak langsung pada pelayanan publik,” tambahnya. (FATHOL ALIF/DIK)