SUMENEP, koranmadura.com – Perakitan kotak suara untuk Pemilu yang akan digelar 17 April mendatang oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, hingga saat ini belum selesai.
Sebagian kardus kotak suara tampak masih tertata rapi di gudang penyimpanan logistik yang disewa KPU di Jl. KH. Mansyur. Sementara sebagian yang lain sudah tersusun dalam bentuk kotak suara.
Perakitan kardus kotak suara sebetulnya sudah berlangsung sejak 11 Februari lalu. Sebelum dirakit, ribuan kardus kotak suara dipindah dari gudang penyimpanan sebelumnya di Desa Babbalan, Kecamatan Batuan.
Dikonfirmasi sudah berapa kardus kotak suara yang terakit, salah seorang Komisioner KPU Sumenep, Ach. Zubaidi, mengaku belum melihat data terakhirnya. Namun dia optimistis seluruhnya akan segera selesai.
“Mengenai berapa yang sudah terakit dan yang belum, saya belum lihat data terakhirnya. Cuma sesuai jadwal, insyaAllah selesai sesuai dengan yang dibutuhkan,” ujar Zubed, sapaan akrab Ach. Zubaidi, Kamis, 21 Februari 2019.
Seperti diketahui, selain karena memang ada yang rusak dan harus diganti, KPU Sumenep masih kekurangan sejumlah kotak suara. Sebab KPU berencana menambah tempat pemungutan suara (TPS), seperti di Rutan dan Pesantren.
Sebelum ada rencana pebambahan TPS, sebanyak 21 ribu lebih kotak suara itu sedianya akan disebar ke 4.315 TPS di Sumenep. Masing-masing TPS akan mendapat lima kotak suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, DPRD Sumenep, DPRD Jawa Tinur, DPR RI dan DPD. (FATHOL ALIF/ROS/VEM)