KORANMADURA.com – Hujan disertai angin kencang mulai melanda sebagian wilayah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Kamis (14/11/2019) sore. Akibatnya Puluhan rumah di Desa Sidarahayu, Kecamatan Purwadadi, mengalami kerusakan.
Camat Purwadadi Dadang Mulyatna membenarkan peristiwa tersebut. Berdasarkan pendataan awal, kerusakan terjadi pada atap rumah yang terbawa angin kencang. Rinciannya di Dusun Talang 3 rumah rusak, Dusun Manganti 8 rumah rusak dan Dusun Pasungsari 11 rumah.
“Kejadian bencana alam angin puting beliung di Desa Sidarahayu, ada puluhan rumah rusak. Saat ini masih pendataan. Umumnya rumah rusak bagian atap akibat terjangan angin,” ujar Dadang saat dihubungi melalui telepon.
Selain rumah, hujan angin juga menyebabkan jalur provinsi penghubung Jawa Barat dan Jawa Tengah tertutup pohon tumbang dan menimpa jaringan listrik sehingga sebagian wilayah mati lampu.
“Ada beberapa pohon yang tumbang. Menyebabkan arus lalu lintas terhambat, tapi warga langsung mengevakuasi pohon tersebut,” katanya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Ciamis Soekiman mengatakan, sampai saat ini informasi awal data yang masuk sekitar 70 rumah rusak. Rumah tersebut rusak di bagian atap. Kencangnya angin menerbangkan atap rumah warga.
“Info awal sekitar 70 rumah rusak. Selain di Purwadadi, hujan disertai angin kencang juga terjadi di Ciharalang, Cijeungjing. Saat ini kami melakukan pengecekan,” ucapnya. (DETIK.com/ROS/VEM)
