JAKARTA, koranmadura.com – Kekayaan luar biasa yang dimiliki Bill Gates malah membuatnya gelisah. Itu lantaran ia menilai jarak antara mereka yang kaya dan yang papa makin lebar saja.
“Jarak antara pendapatan atas dan bawah di Amerika Serikat jauh lebih besar ketimbang 50 tahun silam,” tulisnya di blog Gates Notes, berefleksi tentang tahun 2019.
“Sedikit orang berakhir dengan deal bagus, aku sendiri memperoleh reward secara tidak proporsional terhadap pekerjaanku, sedangkan banyak yang lain yang bekerja sama keras harus kesulitan,” papar dia.
Untuk menyelesaikan masalah itu, sang pendiri Microsoft menyarankan pemerintah AS menaikkan pajak bagi orang-orang yang sudah makmur, termasuk dirinya.
“Aku setuju sistem pajak di mana jika kamu punya uang lebih banyak, persentase pajak lebih besar. Kupikir orang kaya harus membayar lebih lagi dibanding saat ini, termasuk Melinda dan aku,” sarannya.
Di sisi lain, Gates yang kekayaan terakhirnya di kisaran USD 108 miliar ini berjanji bakal terus beramal di tahun 2020 ini melalui yayasannya, Bill & Melinda Gates Foundation.
“Kemakmuran kami datang dengan kewajiban memberikan balik ke masyarakat dan di 2020, kami berkomitmen meneruskan kewajiban itu, melalui pajak kami, yayasan, dan pemberian pribadi,” tandasnya. (DETIK.com/ROS/DIK)
