
BANGKALAN | koranmadura.com – Kondisi jalan menuju Kecamatan Modung, Bangkalan, Madura, sangat memprihatinkan. Tak jarang para pengguna jalan merasa tidak nyaman saat melintas. Bahkan kondisi jalan yang rusak tak jarang menyebabkan pengendara terjatuh. Akibatnya, masyarakat resah dan geram dengan kondisi tersebut. Sayangnya, pemerintah hanya menjanjikan untuk dilakukan perbaikan. Sebab, tidak ada rencana kerja jelas mengenai waktu pelaksanaan. PU Bina Marga dan Pengairan hanya berjanji akan melaksanakan tahun ini.
Rony (25), salah satu warga sekitar, mengaku cukup tidak nyaman mengendarai kendaraan saat melewati jalan menuju Modung. Banyak masyarakat yang mengeluh atas kondisi jalan yang tak kunjung diperbaiki. “Kalau jalan ini tetap dibiarkan rusak dan tidak ada langkah perbaiakan dari pemerintah kabupaten. Hal ini sangat terlalu, karena jalan ini sudah cukup lama mengalami kerusakan,” ujarnya, Senin (16/5).
Dia menjelaskan, kondisi jalan itu sudah lama didiamkan oleh pemerintah kabupaten sejak 3 tahun yang lalu. Kenyataannya, sampai saat ini tidak ada langkah konkriet. Jalannya tetap dibiarkan rusak. “Infonya 2016, jalan ini akan ada penanganan. Namun, sudah Mei belum ada tanda-tanda,” cetusnya.
Pria yang masih aktif dalam pergerakan itu sangat menyayangkan sikap pemerintah kabupaten. Dinas terkait lamban dalam menanganinya. Pihaknya tidak ingin, jika setiap penggunaan jalan harus mengalami kejadian di tempat yang sama. Sebab dua hari yang lalu ada seorang pengendara roda du terpeleset. Kondisi jalan yang licin karena bercampur air lumpur. Tidak hanya itu, pengendara lain juga terjatuh dari motor sehingga mengalami patah tulang.
Dirinya menagih janji kepada pemerintah setempat agar secepatnya dilakukan perbaikan. Sebab jalan sepanjang Modung merupakan akses utama yang harus menjadi prioritas. Tidak mungkin, pemkab tidak memiliki anggaran perbaikan. Hal itu penting agar masyarakat tidak terus menerus mengeluh kondisi jalan rusak.
Sementara itu, Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pengairan,Taufan Zariansyah mengaku, jalan yang diminta oleh masyarakat Modung sudah dianggarkan dan akan dilaksanakan pada 2016. Namun, pihaknya tidak bisa memastikan waktu pelaksanaannya.
“Sepanjang ruas jalan Kwanyar dan Modung hingga Kedundung di kantor kecamatan Modung itu sudah kita anggarkan di tahun ini. Jadi jangan kawatir. Jalan di sana akan kami tangani tahun ini,” dalihnya.
Dia menambahkan, keterlambatan yang dilakukan oleh dinasnya lantaran mengikuti aturan main yang ada. Dalam pekerjaannya masih butuh tahapan yang harus dilewati. Menurutnya, penggarapan jalan itu masih melihat proses perencanaan yang saat ini sedang dilakukan. Selan itu, masih menunggu perbup untuk bisa dilelang.
Kendati demikian, disinggung berapa besaran anggaran untuk jalan tersebut, dirinya mengaku tidak tahu. Alasannya, karena tidak sedang memegang buku anggaran dan masih berada di luar kota. Tidak hanya itu, terkait dengan pelaksanaannya juga dirinya tidak bisa menentukan pelaksanaan pasti pekerjaan tersebut. (YUSRON/ORI/RAH)