PAMEKASAN, koranmadura.com – Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas didesak secepatnya memperbaiki tanggul kali Semajid di Dusun Trokem, Desa Majungan, Kecamatan Pademawu, Pamekasan.
Permintaan itu disampaikan Ketua Komisi III DPRD Pamekasan, Karimullah. Menurutnya, saat ini kondisi tanggaul sudah sangat memprihatikan dan sewaktu-waktu bisa jebol saat debit air tinggi.
Dijelaskannya, jika tanggul tersebut jebol akan membanjiri rumah warga. Sebab, lokasinya berdekatan dengan permukiman penduduk. Bahkan, jika hal itu terjadi tidak hanya mengorbankan secara materi, namun juga bisa jiwa.
“Sekarang warga di sekitar kali sangat resah. Kali ini di bawah kewenangan BBWS Brantas, makanya kami minta segera diperbaiki. Biar warga merasa aman dan tidak ketakutan saat volume meningkat dan debit air tinggi,” kata Karimullah.
Rusaknya tanggul tersebut sudah cukup lama, namun hingga saat ini belum diperbaiki. Padahal, pihaknya memperkirakan kondisi tanggul tersebut sudah diketahui BBWS Brantas, namun belum ditangani.
“Kami rasa Balai Besar sudah tahu, karena ada sebagian yang diperbaiki. Tapi, untuk di Majungan itu masih belum ada tindakan, meski sudah sangat mengkhawatirkan. Kalau sampai jebol dan menimbulkan korban jiwa, Balai Besar harus bertanggung jawab,” ungkapnya. (ALI SYAHRONI/MK)
