SUMENEP, koranmadura.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Sumenep, Hadi Soetarto mengaku tak terlalu khawatir pembahasan kebijakan umum anggaran (KUA) prioritas plafon anggaran sementara (PPAS) akan molor. Pasalnya, dia mengklaim antara eksekutif dan legislatif telah memiliki komitmen yang sama.
Eksekutif masih harus merevisi draf KUA-PPAS tahun 2017. Salah satunya, karena draf tersebut masih mengacu kepada struktur organisasi perangkat daerah (SOPD) yang lama. Sehingga harus disesuaikan dengan SOPD baru.
Saat ini, SOPD baru hasil pembahasan Pansus SOPD DPRD Sumenep itu masih dievaluasi oleh Gubernur Jawa Timur. SOPD tersebut baru dikirim kemarin, 7 November 2016. Sehingga masih butuh beberapa waktu ke depan sebelum evaluasi itu selesai.
“Saya kira tidak. Karena antara eksekutif dan legislatif memiliki komitmen yang sama untuk segera menyelesaikan (pembahasan KUA-PPAS itu). Mudah-mudahan, lah,” kata mantan Kepada Bappeda Sumenep itu, Selasa, 8 November 2016.
Sekda mengakui jika pembahasan KUA-PPAS tersebut harus selesai November ini. Karenanya, pria yang akrab disapa Atok itu mengungkapkan bahwa nanti tim anggaran bersama dengan seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) tidak hanya akan melakukan rapat di siang hari, tapi juga malam hari.
Pihaknya belum bisa memastikan kapan akan menyerahkan draf KUA-PPAS itu kepada legislatif. Sebab masih menunggu selesainya SOPD dievaluasi oleh Gubernur. Atok juga mengaku tidak bisa memastikan kapan evaluasi itu akan selesai. “Tapi nanti lebih cepat akan lebih baik,” pungkasnya. (FATHOL ALIF/MK)
