KORANMADURA.com – Perusahaan bus tampaknya menyadari merosotnya pengguna bus antar kota antar provinsi (AKAP) dalam beberapa tahun terakhir. Contoh paling nyata adalah saat musim Lebaran. Pemudik lebih memilih transportasi lain untuk pulang kampung.
Untuk kembali meningkatkan pengguna bus, beberapa perusahaan otobus (PO) mulai menyediakan layanan AKAP dengan menggunakan bus tingkat. Ada beberapa fasilitas yang tidak akan dinikmati selain di bus tingkat, yakni headrest monitor di tiap kursi dan ruang khusus untuk merokok atau smoking room.
Selain headrest monitor dan smoking room, fasilitas lainnya yang diandalkan PO bus untuk menarik minat penumpang adalah dispenser. Jadi penumpang dapat menyeduh sendiri minuman hangat saat perjalanan.
“Kami memang tengah berupaya mengembalikan kepercayaan penumpang terhadap transportasi bus. Caranya tentu saja dengan memberikan fasilitas apapun yang bisa membuat penumpang nyaman selama perjalanan,” ucap Kepala Bagian Operasional Bus Malam Agra Mas, Utut Saptio Wibowo sebagaimana dikutip Kompas.com. (MK)