PAMEKASAN, koranmadura.com – Pada musim 2018, Skuad Madura United diisi pemain bertabur bintang seperti Cristian Gonzales, Raphael Maitimo, Zah Rahan, Benny Wahyudi dan Nuriddin Davronov.
Komposisi itu bikin Presiden Madura United Achsanul Qosasi percaya diri membidik juara Liga 1 2018. Apalagi, saat ini Sape Kerrap ditangani pelatih berkebangsaan Bosnia, Milomir Seslija, sudah paham pola permainan sepak bola tanah air.
Pada musim 2017, Madura United keluar sebagai juara paruh musim meski akhirnya dipaksa finis peringkat kelima.
“Kompetisi (Liga 1) 2018 kita persiapkan dengan matang, kita sudah belajar dari kompetisi 2017 lalu. Bahkan kita juga sudah siapkan pemain berkualitas, pelatih bagus dan suporter yang juga kita komunikasikan dengan baik,” kata Achsanul Qosasi, Senin, 19 Maret 2018.
Dari itu, ia menyampaikan wajar jika skuad kebanggaan suporter Madura Bersatu mengincar posisi tertinggi di kompetisi mendatang.
“Mestinya dengan materi yang ada wajar jika kita membidik gelar juara. Jadi inilah saatnya Madura United berani memberikan target juara. Karena alasan ke arah itu sudah cukup,” ungkapnya.
“Saat ini kita memiliki pelatih baru (Milomir Seslija), skema bagus, proses latihan semangat, kebersamaan tinggi dan unsur manajemen juga tidak ada masalah,” sambung pria asal Sumenep yang akrab disapa AQ. (RIDWAN/MK)